Pages

27 Feb 2011

PESAN TERAKHIR

Waktu yang dinanti tak terasa semakin menghampiri
Saat jejak-jejak langkahmu tak dapat lagi kuikuti
Sebenarya….
Duniaku tlah mati sejak kau tinggalkan aku saat itu
Tapi raga ini masih ingin hidup dan mengejarmu tuk sekedar ucapkan selamat tinggal
Tak peduli teriknya mentari
Tak peduli derasnya hujan
Tak peduli dinginnya angin malam
Bahkan aku tak peduli meski kakiku tak sanggup lagi kujejakkan
Namun smuanya sia-sia
Mungkin memang Tuhan tak bekehendak mempertemukanku lagi denganmu
Didetik-detik terakhirku
Kuwakilkan ucapan selamat tinggal pada angin malam yang menemaniku dalam perjalanan ini
Maafkan aku jika selama ini selalu membuatmu terbebani dengan cintaku
Kufikir kau kan bahagia dengan ketulusan cintaku
Tapi aku keliru…..
Ternyata cintamu bukan untukku
bahkan saat kuungkapkan cinta
Kau malah pergi meninggalkanku
Perlu kau tahu….
Aku tersakiti bukan kerena cinta yang tak terbalas
Tapi aku tersakiti karena Kehilanganmu
Smoga angin malam sampaikan pesan terakhirku untukmu
dan jika kau rasakan hembusannya Ketahuilah
Saat itu juga ku tlah pergi tuk slamanya…
 

**** Nadya ****

13 Feb 2011

Do I have to apologize?


Should I apologize?
I’m falling in love with you
I know my love has made you suffer
But I can’t forget you
If you could understand me please forgive me
although I’m crying again, although it’s wrong, I can’t
Although I closed my eyes I still can see you
Although I’ve suffered with you, but I’m happy thinking of it
Eventhough I closed my ears, I still hear your voice
since I can’t forget you I’m going to love you

Anda berminat buat Buku Tamu seperti ini?
Klik disini